Binaiya (Bagian 8: Menuju Aimoto)
Pagi merekah di Negeri Piliana. Udara terasa sejuk dan segar. Walaupun desa ini berketinggian empat ratusan meter dari permukaan laut, suasananya seperti ada di atas awan. Lembah terhampar di bawah. … Read More
Tulisan-tulisan mengenai kisah perjalanan.
Pagi merekah di Negeri Piliana. Udara terasa sejuk dan segar. Walaupun desa ini berketinggian empat ratusan meter dari permukaan laut, suasananya seperti ada di atas awan. Lembah terhampar di bawah. … Read More
Saya duduk menunggu di lorong. Melihat poster-poster besar yang terpasang di dinding. Ada peta kawasan taman nasional, foto burung-burung, dan juga struktur organisasi pegawainya. Sedikit bosan. Tiga puluh menit telah … Read More
“Bli… Bli… Ayo, bangun! Kita sudah sampai.” Dion memanggil dari belakang kursi. Saya menguap dan melihat sekeliling. Di balik jendela mobil, terlihat teluk biru di bawah perbukitan hijau. Hari sudah … Read More
Ini adalah catatan perjalanan saya, yang berkisah tentang penyeberangan dari Pelabuban Tulehu di Ambon ke Pelabuhan Amahai di Seram. Menuju ibu kota Kabupaten Maluku Tengah di Masohi. Menggunakan kapal cepat express yang … Read More
“Bli. Siap-siap! Sopir sudah bergerak untuk menjemputmu. Mobilnya warna putih.” kata Adul melalui pesan Whats App di pagi yang baru saja merekah. Saya juga melihat satu panggilannya yang tak terjawab … Read More
Ambon City of Music. Walaupun saya membacanya terbalik, tulisan raksasa itu seperti menyambut. Posisinya membelakangi saya. Itu terlihat di tepi pantai Teluk Ambon, saat dalam perjalanan dari Bandara Pattimura menuju … Read More
Waktu hujan sore-sore.Kilat sambar pohon kenari.E jojaro deng mongare.Mari dansa dan menari.Pukul tifa toto buang.Kata balimbing di kereta.Nona dansa dengan tuan.Jangan sindir nama beta.E menari sambil goyang badane.Menari lombo pegang … Read More
Pagi mulai menjelang. Langit terlihat memerah di angkasa timur. Saya yang ‘tertidur ayam’ di kursi dekat jendela, perlahan mulai menggeliatkan badan. Pesawat yang saya tumpangi, sebentar lagi akan mendarat di … Read More
“Om Swastiastu” begitu saya membuka salam. Saat saya masuk ke halaman rumah, saya melihat seorang wanita sedang mejejaitan di teras. Yang kemudian saya ketahui adalah jero mangku istri. Ditemani seorang lelaki paruh baya, … Read More